Pelatihan Audit dan Laporan Keuangan

Konten [Tutup]

    Yogyakarta – Ministério do Ensino Superior Ciência e Cultura (MESCC) Timor Leste untuk ke-4 kalinya di tahun 2019 ini menugaskan 8 orang pegawai/staf untuk mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas SDM yang diselenggarakan oleh Technophoria Yogyakarta.

    tugas audit

    Ke-8 orang pegawai/staf dari kantor MESCC Timor-Leste tersebut mengikuti pelatihan bidang finance atau keuangan dengan spesifikasi bagian audit dan laporan keuangan.

    Pelatihan Audit Keuangan

    Pelatihan dilaksanakan selama 2 minggu, mulai tanggal 30 September s.d. 11 Oktober 2019 dengan tempat di gedung Grha Technophoria Jl. Perumnas No. 83 Seturan, Catur Tunggal, Depok, Sleman, DI Yogyakarta. 55281

    Materi tentang Laporan Keuangan Pemerintah (LKP) disampaikan oleh Bapak Sutarno, S.E., M.M. dalam hal ini adalah laporan keuangan yang merupakan pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang terdiri dari Laporan realisasi anggaran, Neraca, Laporan arus kas dan Catatan atas laporan keuangan yang disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah.

    Sedangkan materi Audit Keuangan atau lebih tepat disebut sebagai Audit Laporan Keuangan disampaikan oleh Bapak Syamsul Hadi, S.E., M.M. Audit Laporan Keuangan merupakan penilaian atas suatu perusahaan atau badan hukum lainnya (termasuk pemerintah) sehingga dapat dihasilkan pendapat yang independen tentang laporan keuangan yang relevan, akurat, lengkap, dan disajikan secara wajar.

    Tugas audit Keuangan

    Tugas audit keuangan adalah melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan suatu entitas untuk memastikan apakah laporan keuangan tersebut telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. 

    Auditor akan memeriksa apakah laporan keuangan telah disusun berdasarkan data yang akurat dan lengkap, serta apakah terdapat kesalahan atau kecurangan dalam pencatatan keuangan.

    Berikut ini adalah tugas audit keuangan secara lengkap:

    Perencanaan audit

    Auditor akan memulai dengan melakukan perencanaan audit. Pada tahap ini, auditor akan mengumpulkan informasi tentang entitas yang akan diaudit, seperti jenis usaha, struktur organisasi, dan sistem pengendalian internal. Auditor juga akan menentukan risiko audit dan menetapkan tujuan audit.

    Pengujian pengendalian internal

    Auditor akan menguji pengendalian internal entitas untuk memastikan bahwa pengendalian tersebut berfungsi dengan baik dan efektif. 

    Pengujian pengendalian internal dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti observasi, wawancara, dan pemeriksaan dokumen.

    Pengujian substantif

    Auditor akan melakukan pengujian substantif untuk memastikan bahwa laporan keuangan telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. 

    Pengujian substantif dapat dilakukan dengan berbagai metode, seperti pemeriksaan fisik aset, konfirmasi saldo dengan pihak ketiga, dan analisis data keuangan.

    Pelaporan audit

    Auditor akan menyampaikan laporan audit kepada manajemen entitas dan pihak lain yang berkepentingan. 

    Laporan audit akan berisi pernyataan apakah laporan keuangan telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. 

    Auditor juga akan menyampaikan rekomendasi untuk perbaikan pengendalian internal dan sistem pencatatan keuangan.

    Contoh Tugas Audit Keuangan

    Auditor akan memeriksa apakah persediaan barang dagangan telah dicatat dengan benar, apakah ada barang dagangan yang rusak atau kadaluarsa, dan apakah ada barang dagangan yang hilang.

    Auditor akan mengkonfirmasi saldo kas dengan bank dan kas di tangan dengan kasir.

    Auditor akan memeriksa apakah piutang usaha telah dicatat dengan benar, apakah ada piutang usaha yang tidak tertagih, dan apakah piutang usaha telah dibebankan biaya penyisihan piutang tak tertagih yang memadai.

    Auditor akan memeriksa apakah hutang usaha telah dicatat dengan benar, apakah ada hutang usaha yang belum dibayar, dan apakah hutang usaha telah dibebankan biaya bunga yang memadai.

    Auditor akan memeriksa apakah pendapatan telah dicatat dengan benar, apakah ada pendapatan yang belum diterima, dan apakah pendapatan telah diakui pada periode yang tepat.

    Auditor akan memeriksa apakah beban telah dicatat dengan benar, apakah ada beban yang belum dibayar, dan apakah beban telah diakui pada periode yang tepat.

    Diharapkan dari pelatihan ini, peserta memiliki keterampilan untuk membuat LKP serta mampu membuat penilaian berupa Audit LKP agar publik atau masyarakat mengetahui dan bisa menilai atas kredibilitas, kebenaran, kecermatan dan keandalan informasi atas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Rcd

    Belum ada Komentar untuk "Pelatihan Audit dan Laporan Keuangan"

    Posting Komentar

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel